Skip to content

First InterStellar Group

news ms

Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Fokus pada Penutupan Mingguan di Atas $2033, Amati Laporan Kebijakan Moneter Fed

Harga Emas kembali bergerak menuju level $2.033 di tengah suasana optimis pada hari Jumat. Para penjual Dolar AS mengabaikan imbal hasil obligasi Treasury AS yang positif dan pernyataan The Fed yang hawkish. Harga Emas tetap siap untuk menembus di atas $2.033, karena penembusan penurunan wedge masih terjadi. Harga Emas meniru pergerakan yang sama seperti yang terlihat pada perdagangan Asia hari Kamis, karena para pembeli mencoba kembali menuju level tantangan utama di $2.033 pada hari Jumat. Dolar AS terus menunjukkan momentum yang lemah, meskipun ada pernyataan The Fed yang hawkish dan imbal hasil obligasi Treasury AS yang positif, karena para pedagang Emas menunggu Laporan Kebijakan Moneter semi-tahunan Federal Reserve (The Fed) AS yang akan dirilis pada hari Jumat. Harga Emas Menantikan Lebih Banyak Pidato The Fed dan Laporan Kebijakan Moneter The Fed Pasar saham Asia terus mendukung gelombang optimisme AI semalam yang terlihat di indeks Wall Street, setelah laporan pendapatan yang menggembirakan dari pembuat chip AS, Nvidia. Dolar AS yang merupakan aset safe haven menanggung beban dari profil pasar yang risk-on, sehingga memotivasi para pembeli Emas untuk mendapatkan kembali traksi naik. Namun, berlanjutnya penurunan Indeks Harga Rumah Tiongkok yang dikombinasikan dengan data IMP bisnis global yang beragam dan pernyataan The Fed yang hawkish… Read More »Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Fokus pada Penutupan Mingguan di Atas $2033, Amati Laporan Kebijakan Moneter Fed

Pratinjau Pasar: Gairah Pasar Global Memuncak, AI Dorong Indeks Saham Global ke Rekor Tertinggi Sepanjang Masa

Dolar AS pulih dari sesi terendah hariannya dan mencoba bergerak naik mendekati level tertinggi perdagangan kemarin setelah serangkaian data ekonomi AS dirili dengna hasil yang sangat baik. Dalam rangkaian data yang dirilis menunjukkan bahwa, • US Chicago Fed National Activity (Jan), -0.30 (A) vs. -0.15 (P) • US Initial Jobless Claims, 201K (A) vs. 217K (F) vs. 212K (P) • US S&P Global US Manufacturing PMI (Feb), 51.5 (A) vs. 50.1 (F) v. 50.7 (P) • US S&P Global Services PMI (Feb), 51.3 (A) vs. 52.0 (F) vs. 52.5 (P) • US Existing Home Sales (Jan), 4.00M (A) vs. 3.96M (F) vs. 3.78M (P) • US Existing Home Sales (MoM) (Jan), 3.1% (A) vs. -0.8% (P) Hingga jelang penutupan perdagangan Kamis (22/2), Dolar diperdagangkan datar pada level 103.97, turun hanya 2 poin atau 0.02% – setelah capai terendah 103.43 sebelum data dirilis. Sementara itu, daya tarik terhadap pada aset-aset berisiko mulai memudar merespon pembalikkan trend yang terjadi pada Dolar AS. Pasangan EUR/USD merosot dari level tertinggi dalam hampir satu bulan. GBP/USD menghapu setengah kerugian yang terkumpul dalam sehari – menetap pada kisaran 1.26569 saat berita ini ditulis pada pukul 04:00 WIB. Berikut adalah pergerakkan pasar matauang jelang penutupan perdagangan 22… Read More »Pratinjau Pasar: Gairah Pasar Global Memuncak, AI Dorong Indeks Saham Global ke Rekor Tertinggi Sepanjang Masa

Prakiraan EUR/USD: Resistance Awal Muncul di Sekitar 1,0900

EUR/USD kesulitan untuk menguji ulang atau melampaui rintangan 1,0900. Tidak ada kejutan dari Tingkat Inflasi akhir di kawasan euro. Laporan ECB mengatakan bahwa diskusi penurunan suku bunga terlihat terlalu dini. EUR/USD tidak dapat mempertahankan pergerakan sebelumnya ke level tertinggi tiga minggu di batas 1,0900 pada hari Kamis, akhirnya surut ke area 1,0820 dan mengakhiri sesi dengan sedikit perubahan. Kenaikan Greenback didorong oleh hasil menggembirakan lainnya dari Klaim Awal (Initial Claims) mingguan dan terjadi bersamaan dengan kinerja beragam dalam imbal hasil obligasi AS di berbagai periode jatuh tempo, selalu dengan latar belakang spekulasi yang sedang berlangsung terkait potensi penurunan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed) di akhir tahun. Sementara itu, spekulasi penurunan suku bunga di bulan Mei terus menyusut. Menurut FedWatch Tool dari CME Group, ada sekitar 27% kemungkinan penurunan suku bunga oleh The Fed pada pertemuan 1 Mei, dengan kemungkinan tindakan tersebut meningkat menjadi hampir 52% untuk bulan Juni. Prospek Federal Reserve (The Fed) untuk mengimplementasikan serangkaian langkah-langkah pelonggaran moneter dalam beberapa bulan mendatang mendapatkan kredibilitas lebih lanjut setelah data inflasi AS yang lebih kuat dari perkiraan di bulan Januari (seperti yang ditunjukkan oleh pembacaan IHK dan IHP). Prospek ini didukung oleh fundamental ekonomi yang kuat dan pasar tenaga… Read More »Prakiraan EUR/USD: Resistance Awal Muncul di Sekitar 1,0900

Prakiraan AUD/USD: Beberapa Konsolidasi Kemungkinan Terjadi dalam Waktu Dekat

Momentum kenaikan AUD/USD goyah menjelang 0,6600. Kenaikan lebih lanjut muncul di atas SMA 200 hari. IMP Awal Australia dirilis beragam untuk bulan Februari. Momentum kenaikan dolar Australia terhenti karena menghadapi tekanan jual setelah mendekati rintangan utama 0,6600 terhadap dolar AS pada hari Kamis. Faktanya, pasangan mata uang ini membalikkan kenaikan enam sesi berturut-turut karena rebound tipis pada Greenback, yang dihidupkan kembali sekali lagi setelah tanda-tanda pengetatan lebih lanjut di pasar tenaga kerja AS, kali ini melalui laporan Klaim Pengangguran Awal mingguan yang kuat. Fluktuasi pada spot hari ini bertepatan dengan kinerja Dolar AS (USD) yang kurang bersemangat, karena para investor terus mengevaluasi waktu pelonggaran moneter potensial oleh Federal Reserve (The Fed). Sentimen ini menguat setelah data inflasi AS yang kuat yang dilaporkan oleh Indeks Harga Konsumsi (Consumer Price Index) atau IHK dan Indeks Harga Produsen (Producer Price Index) atau IHP untuk bulan Januari, serta narasi hawkish yang terus berlanjut dari beberapa pejabat The Fed. Sementara itu, pada kalender, angka lanjutan menunjukkan IMP Manufaktur menurun menjadi 47,7 di bulan Februari dan IMP Jasa meningkat menjadi 52,8 di periode yang sama. Meskipun AUD/USD terus mengalami pemulihan, para investor diantisipasi untuk memantau perkembangan di Tiongkok, harga-harga komoditas (terutama tembaga dan bijih besi), dan pergerakan Dolar AS dengan cermat.… Read More »Prakiraan AUD/USD: Beberapa Konsolidasi Kemungkinan Terjadi dalam Waktu Dekat

Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Menantang Angka $2.020

Harga XAU/USD Saat Ini: $2.020,86 Pasar saham menyambut baik laporan keuangan yang kuat, membukukan kenaikan di semua sesi. Data makroekonomi Amerika Serikat mengindikasikan ketahanan, Dolar AS memangkas penurunan awal. XAU/USD tampaknya telah mengurangi pendarahan jangka pendek, namun risiko tetap condong ke sisi bawah. Emas spot turun dari level tertinggi baru multi- minggu di $2.034,86. Dolar AS turun tajam selama jam perdagangan Asia dan tetap melemah selama sebagian besar sesi Eropa, namun berbalik naik menjelang pembukaan Wall Street. Penurunan awal dapat dikaitkan dengan rally di saham-saham teknologi, mendorong indeks Asia dan Eropa naik tajam. Indeks Amerika Serikat (AS) menguat menjelang pembukaan, namun hal tersebut tidak mencegah USD untuk memulihkan penguatannya setelah rilis data AS. Negara ini melaporkan bahwa Klaim Pengangguran Awal (Initial Jobless Claims) meningkat kurang dari yang diantisipasi pada pekan yang berakhir 16 Februari, naik 201 ribu terhadap 218 ribu yang diharapkan. Selain itu, S&P Global menerbitkan estimasi awal Indeks Manajer Produsen (IMP) Februari, yang menunjukkan aktivitas manufaktur berkembang pada laju tercepat sejak September 2022, dengan indeks melonjak menjadi 51,5 dari 50,7 di bulan Januari. Indeks jasa berada di 51,3, menyusut dari 52,5 sebelumnya dan meleset dari ekspektasi 52, sementara IMP Komposit terkonfirmasi di 51,4, sedikit di bawah 52 yang… Read More »Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Menantang Angka $2.020

Prakiraan GBP/USD: Pound Sterling Dapat Mendorong Lebih Tinggi setelah 1,2700 Dikonfirmasi sebagai Support

GBP/USD mengumpulkan momentum bullish dan naik di atas 1,2700. Pasangan maat uang ini dapat terus mendorong lebih tinggi jika mengkonfirmasi 1,2700 sebagai support. Para investor akan memperhatikan data IMP dan persepsi risiko. GBP/USD menembus di atas kisaran perdagangannya selama tiga minggu dan menyentuh level tertinggi sejak awal Februari di atas 1,2700 pada hari Kamis. Tekanan jual yang luas terhadap Dolar AS (USD) mendorong rally pasanganmata uang ini karena fokus investor beralih ke data IMP Inggris dan AS. Para pelaku pasar juga akan memperhatikan persepsi risiko karena indeks saham berjangka AS membukukan kenaikan yang mengesankan di pagi hari Eropa. Membaiknya mood pasar menyebabkan USD kehilangan minat selama jam perdagangan Asia pada hari Kamis. Meskipun indeks-indeks utama Wall Street sedikit berubah pada hari itu, angka-angka pendapatan yang optimis dari Nvidia setelah bel penutupan menarik arus risiko. Pada saat berita ini ditulis, Kontrak berjangka Nasdaq naik hampir 2% pada hari itu dan Kontrak berjangka S&P naik 1%. Jika rally risiko mendapatkan momentum di paruh kedua hari ini, USD dapat terus melemah terhadap mata uang-mata uang lainnya. Harga Pound Sterling Minggu Ini Tabel di bawah ini menunjukkan persentase perubahan Pound Sterling (GBP) terhadap mata uang utama lainnya minggu ini. Pound Sterling adalah yang terkuat terhadap… Read More »Prakiraan GBP/USD: Pound Sterling Dapat Mendorong Lebih Tinggi setelah 1,2700 Dikonfirmasi sebagai Support

Prakiraan EUR/USD: Euro Dapat Mendorong Lebih Tinggi Selama Support 1,0840 Bertahan

EUR/USD mengumpulkan momentum bullish dan naik ke area 1,0850. Membaiknya sentimen risiko membebani Dolar AS pada hari Kamis. Pasar menantikan IMP Manufaktur dan Jasa untuk kawasan Euro, Jerman, dan AS. EUR/USD melanjutkan tren naik baru-baru ini setelah ditutup di wilayah positif pada hari Rabu dan menyentuh level tertinggi sejak awal Februari di atas 1,0850 pada hari Kamis. Prospek teknis pasangan mata uang ini menunjukkan penumpukan momentum bullish menjelang rilis data IMP. Tekanan jual yang luas terhadap Dolar AS (USD) mendorong reli pasangan ini di paruh kedua minggu ini. Meskipun USD berhasil bertahan terhadap rival-rivalnya setelah Risalah rapat FOMC, membaiknya sentimen risiko membuat mata uang ini sulit untuk menemukan permintaan selama jam perdagangan sesi Asia. Federal Reserve (The Fed) mengatakan dalam risalah rapat kebijakan bulan Januari bahwa sebagian besar pengambil kebijakan mencatat risiko yang terkait dengan bergerak terlalu cepat untuk melonggarkan kebijakan. Lebih lanjut, publikasi tersebut menunjukkan bahwa para pejabat menyoroti ketidakpastian seputar berapa lama sikap kebijakan yang ketat akan diperlukan. Angka-angka pendapatan yang optimis dari Nvidia memicu rally saham-saham teknologi setelah bel penutupan. Pada saat berita ini diturunkan, Kontrak Berjangka S&P dan Nasdaq masing-masing naik 0,85% dan 1,6%, menyoroti atmosfer pasar yang positif terhadap risiko. Harga Euro Minggu Ini Tabel… Read More »Prakiraan EUR/USD: Euro Dapat Mendorong Lebih Tinggi Selama Support 1,0840 Bertahan

Prospek USD/CAD: Penjual Tunggu Penembusan di Bawah Support Kisaran Perdagangan Multi-Minggu

USD/CAD turun ke level terendah mingguan baru dan terbebani oleh kombinasi beberapa faktor. Kenaikan harga Minyak Mentah menopang Loonie dan memberikan tekanan di tengah pelemahan USD. Narasi kenaikan suku bunga The Fed yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama dapat memberikan dukungan pada USD dan mata uang utama lainnya. Pasangan USD/CAD bergerak lebih rendah untuk hari kedua berturut-turut pada hari Kamis dan menyentuh palung mingguan baru, di sekitar area 1,3460-1,3455 selama awal sesi Eropa. Harga Minyak Mentah mendapat dukungan dari tanda-tanda pengetatan pasokan global akibat gangguan di Timur Tengah dan terus menopang Loonie yang terkait dengan komoditas. Hal ini, bersama dengan bias penjualan yang umum di sekitar Dolar AS (USD), terlepas dari pandangan hawkish Federal Reserve (The Fed) terhadap suku bunga, memberikan tekanan ke bawah pada pasangan mata uang ini. Perang Israel-Hamas, sejauh ini, hanya menunjukkan sedikit tanda-tanda de-eskalasi, sementara serangan terhadap kapal-kapal komersial oleh pemberontak Houthi yang bersekutu dengan Iran di Yaman telah menimbulkan kekhawatiran terhadap arus perdagangan melalui Laut Merah dan selat Bab al-Mandab yang kritis. Hal ini, bersama dengan ekspektasi bahwa permintaan dari perusahaan penyulingan AS akan membaik setelah pemadaman layanan baru-baru ini, membantu mengimbangi peningkatan persediaan dan bertindak sebagai penarik bagi harga minyak mentah.… Read More »Prospek USD/CAD: Penjual Tunggu Penembusan di Bawah Support Kisaran Perdagangan Multi-Minggu

Indeks Nasdaq Akan Terangkat Saham NVIDIA

Pasar saham Asia bergerak bervariasi pada perdagangan Kamis (22/02/2024), mengikuti sinyal positif dari Nvidia, saham favorit AI, diimbangi oleh kekhawatiran yang terus-menerus terhadap tingginya suku bunga AS, sementara indeks acuan Nikkei 225 Jepang mencapai rekor tertinggi. Indeks S&P 500 dan Dow Jones menambah kenaikan kecil pada hari Rabu, sementara indeks Nasdaq ditutup melemah untuk sesi ketiga berturut-turut karena investor menunggu rilis pendapatan Nvidia yang dapat menentukan momentum jangka pendek untuk ekuitas. Setelah penutupan, saham Nvidia melonjak naik setelah memperkirakan pendapatan fiskal kuartal pertama di atas perkiraan karena kuatnya permintaan untuk chipnya yang mendominasi pasar kecerdasan buatan (AI). NVIDIA Corporation naik sebanyak 10% di perdagangan aftermarket AS setelah mencatatkan pendapatan kuartal keempat yang lebih kuat dari perkiraan, sementara panduan pendapatannya untuk kuartal saat ini juga berada di atas perkiraan. Risalah pertemuan Federal Reserve (FOMC minutes) pada bulan Januari menunjukkan sebagian besar pembuat kebijakan khawatir terhadap risiko pemotongan suku bunga yang terlalu cepat, dengan ketidakpastian yang luas mengenai berapa lama biaya pinjaman akan tetap pada tingkat saat ini. FOMC Minutes menunjukkan bahwa para pedagang terus menurunkan ekspektasi penurunan suku bunga pada bulan Mei dan kemungkinan menjadi bulan Juni. Presiden Fed Richmond Thomas Barkin mengatakan pada hari Rabu bahwa data inflasi akan mempersulit… Read More »Indeks Nasdaq Akan Terangkat Saham NVIDIA

Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Mengincar Tren Naik Baru Jika Pergerakan Berkelanjutan di Atas $2.035

Harga Emas mendapatkan kembali traksi sisi atas pada hari Kamis setelah penutupan yang lemah pada hari Rabu. Dolar AS dan imbal hasil obligasi Treasury AS tetap defensif di tengah risalah The Fed yang hawkish dan sentimen yang optimis. Harga Emas menunggu penembusan kuat di atas $2.035, karena penembusan wedge menurun masih berlangsung. Harga Emas telah melanjutkan momentum bullishnya di dekat $2.030 pada Kamis pagi, setelah menghentikan rally pemulihan pada hari Rabu. Lingkungan pasar yang risk-on bertindak sebagai penghalang bagi Dolar AS, terlepas dari risalah rapat Federal Reserve (The ed) AS bulan Januari yang hawkish. Harga Emas Pantau Data IMP Pasar Asia cenderung lebih tinggi, dengan saham-saham Tiongkok didukung oleh langkah-langkah dukungan kebijakan terbaru dan larangan terbaru bagi investor institusional besar untuk menjual ekuitas pada pembukaan dan penutupan. Sentimen ini juga masih didukung oleh hasil pendapatan raksasa teknologi Amerika Serikat, Nvidia yang menggembirakan, yang diumumkan setelah bel penutupan Wall Street pada hari Rabu. Nvidia membukukan laba per saham (EPS) sebesar $5,16 terhadap $4,64 yang diperkirakan, sementara pendapatan mencapai $22,10 miliar terhadap $20,62 miliar yang diperkirakan. Pelopor AI ini mengatakan bahwa mereka memprakirakan penjualan sebesar $24,0 miliar pada kuartal ini. Terhadap sentimen pasar yang lebih baik, seperti yang tercermin dari kenaikan 0,74% dalam kontrak berjangka S&P 500 AS, Dolar… Read More »Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Mengincar Tren Naik Baru Jika Pergerakan Berkelanjutan di Atas $2.035